Mengenal Lele Phyton | Berternak Lele

Selamatberjumpa lagi sobat , salam makmur bagi kita semua para penulis danpeternak yang saya hormati. Salam kompak selalau.


Sahabat ,kali ini saya akan coba mengangkat satu lagi potensi kerja keras peternakan lele yangmerupakan salah satu dari sekian banyak jenis lele yang menjadi primadona bagipara peternak lele di Indonesia.


Lele Phyton


LelePhyton , begitulah julukan yang diberikan penemunya. Lele ini pertama kaliditemukan di desa Bayumundu , Kecamatan Keduhejo , Kabupaten Pandeglang , ProvinsiBanten. Berawal dari keprihatinan peternak lele di kawasan tersebut alasannya yaitu leleyang diternakan kurang sanggup bertahan didaerah beriklim cuek seumpama di desaBayumundu yang memunculkan kegagalan berternak dan buatan yang kurang baik.


Lelephyton yaitu lele hasil persilangan buatan bukan hasil laboratorium , namun percobaanyang ditangani salah seorang peternak lele di kawasan tersebut. Dari keterangandiketahui , bahwa Induk jantan yaitu lele eks Thailand generasi kedua (F2) sedanginduk betina yaitu lele setempat , dari hasil perkawinan ini maka dihasilkan lelephyton yang mempunyai ketahanan dalam cuaca cuek dan bisa berproduksi diatasrata-rata lele bermutu lainnya. Dengan pemeliharaan cuma 40 hari dengan fokus sokongan pakan yang bagus maka perbandingan 1 kg pakan yang dikonsumsiikan lele phyton bisa memperbesar berat lele phyton sebesar 1 kg.


Tekstur Lele Phyton


Selainmampu bertahan diiklim cuek dan berproduksi dengan baik , lele phyton jugamemiliki daging yang lebih tebal namun kenyal dan gurih bila dibandingkan denganlele-lele ternak yang lain , hal ini mungkin alasannya yaitu hasil perkawinan dengan lelelokal yang memunculkan lele phyton mempunyai kelebihan tersebut. Namun menurutpara peternak hal ini terjadi alasannya yaitu tingkat keaktifan dalam bergerak yangmembuat lele phyton mempunyai tekstur daging yang lebih kenyal dengan kepalaagak besar seumpama ular phyton.  


Ada jugayang menyampaikan , bahwa lele phyton mempunyai mutu diatas lele dumbo dan lelesangkuriang selaku pendahulunya dalam produksi. Hal ini terbukti dariperbandingan perkembangan tubuh lele sangkuriang yang cuma bisa memperbesar berat0.8 kg dari setiap 1 kg pakan yang dikonsumsinya. bentuk tubuh lele phyton tidak gemuk seumpama lele dumbo , tetapi lebih sekal dan memanjang dengan sedikit lemak pada bab dalam dagingnya.


Sahabat ,demikian sekilas isu yang sanggup saya sampaikan terkait dengan usahapeternakan lele , agar goresan pena ini sanggup berharga dan menjadi referensisahabat dalam mengawali kerja keras peternakan. Sebagai langkah pertama dan modal yangsangat besar lengan berkuasa dalam mengawali suatu kerja keras yaitu niat dan tekad yang kuat. Semoga setiapusaha apapun yang kita geluti akan menenteng hasil dan rezeqi yang berkah bagi kitasemua. Amiiiin.. . .

Selamatberusaha , dan agar sukses. . . . . . . .


https://addhymanyipi.blogspot.com/

Suka menulis dan membaca buku

Join the conversation